Motor Mahasiswa UHO Dibakar Saat Parkir di Halaman Fakultas Teknik

Kepolisian Resor Kota Kendari saat melakukan olah tempat kejadian perkara atas kasus pembakaran motor milik mahasiswa Fakultas Teknik, Universitas Halu Oleo yang terpakir di halaman fakultas tersebut, Sabtu (1/10/2022).
Kepolisian Resor Kota Kendari saat melakukan olah tempat kejadian perkara atas kasus pembakaran motor milik mahasiswa Fakultas Teknik, Universitas Halu Oleo yang terpakir di halaman fakultas tersebut, Sabtu (1/10/2022). Foto/ist

Kendari, bentaratimur.id – Satu unit sepeda motor milik mahasiswa Fakultas Teknik, Universitas Halu Oleo (UHO) yang terpakir di halaman fakultas tersebut hangus terbakar. Diduga, motor jenis Yamaha Mio M3 itu dibakar oleh orang tak dikenal (OTK) pada Sabtu (1/10/2022) dini hari tadi.

Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Kendari, Komisaris Besar Polisi (Kombespol) Muhammad Eka Faturrahman mengatakan, berdasarkan keterangan korban dan saksi, diperkirakan waktu kejadian sekitar pukul 05.00 WITa.

“Motor tersebut terbakar di parkiran motor Fakultas Teknik UHO. Korban atas nama Jayan Adi Saputra (23),” kata Eka kepada bentaratimur.id, Sabtu (1/10/2022).

Eka menjelaskan, awalnya pada Jumat (30/9/2022) malam sekitar pukul  21.00 WITa, korban memarkirkan motornya berwarna merah dengan nomor polisi DT 5157 BD di parkiran motor Fakultas Teknik UHO. Setelah itu, korban masuk ke dalam ruang Sekretariat Fakultas Teknik bersama teman-temannya untuk istirahat

Kemudian, sekitar pukul 07.30 WITa, korban melihat postingan di grup whatsapp Fakultas Teknik, dimana beredar foto kendaraan yang sudah hangus terbakar.

“Ada foto yang beredar di grup whatsapp yang bertanya motor siapa yang terbakar ini dan saat korban melihat postingan tersebut korban langsung pergi untuk kroscek,” ujar Eka.

Sesampainya di parkiran, korban melihat motornya sudah hangus terbakar. Sayangnya, lokasi tempat terbakarnya motor tersebut tidak terdapat kamera CCTV, sehingga atas kejadian tersebut korban melaporkan kepada pihak kepolisian.

Eka mengungkapkan, kini pihaknya tengah melakukan penyelidikan atas kasus tindakan pengrusakan ini.

“Kami sudah menerima laporan korban, juga telah melakukan olah TKP, serta meminta keterangan dari saksi-saksi. Perkembangannya nanti akan kami sampaikan,” kata Eka.

Laporan : R. Hafid