Kendari, Bentara Timur – Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar penyuluhan tentang Pencegahan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di SMKN 6 Kendari, Selasa (12/11/2024). Penyuluhan ini dilakukan sebagai langkah Polda Sultra untuk mendukung visi Presiden Republik Indonesia (RI) dan meningkatkan kesadaran generasi muda terhadap bahaya penyalahgunaan narkoba.
Kegiatan ini dilaksanakan mulai pukul 08.00 hingga 10.00 WITa, dan dihadiri oleh 65 siswa, yang menunjukkan antusiasme tinggi dalam menerima materi terkait bahaya narkoba.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kabag Binopsnal Ditresnarkoba Polda Sultra, Kompol Jumardin, bersama tiga personel dari Bagbinopsnal yang mewakili Direktur Narkoba, Kombes Pol Ardiyanto Tedjo Baskoro.
Pihak sekolah juga memberikan sambutan hangat, dengan dihadiri oleh wakil kepala sekolah dan Kepala Tata Usaha SMKN 6 Kendari.
Kompol Jumardin mengatakan, kegiatan penyuluhan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang dampak buruk dari penyalahgunaan narkoba serta risiko yang ditimbulkan oleh peredaran gelap narkotika. Ia menekankan pentingnya pengetahuan ini untuk menghindarkan generasi muda dari jeratan narkoba.
Dalam kesempatan tersebut, Kompol Jumardin menyampaikan betapa pentingnya kesadaran generasi muda terhadap bahaya penyalahgunaan narkoba.
Ia meningatkan, agar para siswa tidak hanya menjaga diri, tetapi juga dapat menjadi agen perubahan di lingkungan sekitar, membantu mencegah peredaran narkoba yang mengancam generasi muda.
Polda Sultra berharap, dengan adanya kegiatan penyuluhan seperti ini, para siswa di SMKN 6 Kendari dapat lebih memahami dan menghindari penyalahgunaan narkoba.
Penyuluhan P4GN juga akan terus dilaksanakan di berbagai sekolah di wilayah Sultra sebagai bagian dari komitmen Polda Sultra dalam memberantas peredaran narkoba di kalangan generasi muda.
Dengan adanya kolaborasi antara kepolisian dan dunia pendidikan, diharapkan semakin banyak pelajar yang akan terlindungi dari bahaya narkoba, serta semakin terbangunnya kesadaran kolektif dalam masyarakat untuk bersama-sama menjaga generasi muda dari ancaman penyalahgunaan narkotika.
Editor : R. Hafid
