Kendari, Bentara Timur – Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andap Budhi Revianto, menerima audiensi PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Sulawesi, di Kantor Gubernur Sultra, Senin (25/03/24).
Dalam kesempatannya, General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Sulawesi, Josua Simanungkalit melaporkan mengenai keandalan listrik tetap terjaga pada siaga Ramadhan dan Idulfitri 1445 H.
“Kami laporkan pak Pj Gubernur mengenai keandalan listrik, Insyaallah tetap terjaga selama Ramadhan dan hingga Idulfitri 1445 H. Kami terus berupaya menyediakan pasokan listrik melalui pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan di Sultra,” papar Josua.
Selanjutnya, Josua juga mengapresiasi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra di bawah kepemimpinan Andap Budhi Revianto yang telah mendukung penyelesaian Proyek Strategis Nasional (PSN) yang ada di Sultra.
“Rasa terima kasih kami kepada Pemprov Sultra yang telah mendukung penyelesaian PSN sehingga dapat berjalan lancar. PSN yang dimaksud yakni, pembangunan jaringan SUTT 150 kV Kendari-Andoolo, SUTT 150 kV Andoolo-Kasipute, SUTT 150 kV Raha-Baubau, Gardu Induk 150 kV Andoolo, Gardu Induk 150 kV Kasipute, Gardu Induk 150 kV Raha dan Gardu Induk 150 kV Baubau,” kata Josua.
“Kami juga memohon dukungan dari Pemprov Sultra terkait penyambungan KTT di Sultra khususnya pembangunan jaringan SUTT 150 kV Kolaka-PT Antam,” tambahnya.
Menanggapi hal tersebut, Pj Gubernur Sultra menyatakan siap untuk mendukung dalam penyelesaian proyek-proyek tersebut.
“Pada prinsipnya, kami mendukung untuk penyelesaian proyek tersebut demi kepentingan masyarakat dan sesuai ketentuan perundang-undangan,” ungkapnya.
Pj Gubernur juga mengingatkan PT PLN untuk kedepankan unsur keselamatan dan kesehatan kerja (K3) bagi para pekerjanya. Sebab pekerjaan merekabbersentuhan langsung dengan listrik bertegangan tinggi.
“Terakhir, tolong pastikan pasokan listrik aman jelang dan sampai perayaan Hari Raya Idulfitri 1445 H. Mari kita berikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat di seluruh jazirah Sultra,” pungkas Andap.
Editor : R. Hafid