Kendari, Bentara Timur – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kendari resmi mengumumkan penetapan pasangan calon (paslon) wali kota dan Wakil Wali Kota Kendari sebagai peserta pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024. Penetapan tersebut dilakukan usai rapat pleno di Kantor KPU Kota Kendari, Minggu (22/9/2024).
Melalui suratnya bernomor 368 tahun 2024 tertanggal 22 September dan ditandatangani oleh Ketua Jumwal Shaleh, KPU Kota Kendari menetapkan lima paslon yang akan bertarung di pemilihan Wali Kota (Pilwali) Kendari.
Kelima paslon tersebut yakni, Siska Karina Imran-Sudirman yang diusung Partai NasDem, Hanura, PKN, PBB, Gelora, dan Partai Ummat. Total suara sah enam gabungan partai politik (parpol) tersebut sebanyak 32.922 suara.
Selanjutnya, Sitya Giona -Subhan dengan partai pengusung Partai Demokrat, PKS, dan PSI memiliki akumulasi suara sah 47.293 suara.
Kemudian, Aksan Jaya Putra-Andi Sulolipu didukung Partai Golkar dan PPP dengan total suara sah sebanyak 44.031 suara.
Yudhianto Mahardika-Nirna Lachmuddin yang diusung Partai Gerindra dan PDI Perjuangan dengan total suara sah 32.643. Terakhir Abdul Rasak dan Afdhal didukung Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Perindo memperoleh suara sah 31.329 suara.
Ketua KPU Kota Kendari, Jumwal Shaleh mengatakan, rapat pleno penetapan paslon dilakukan sejak pukul 10.00 WITa. Rapat tersebut diakhiri dengan penyerahan salinan SK kepada liaison officer (LO) pada pukul 13.00 WITa
Kemudian dilanjutkan dengan rapat koordinasi bersama LO masing-masing paslon terkait mekanisme pencabutan nomor urut sekira pukul 15.00 WITa
“Pengundian dan penetapan nomor urut insyaallah kita laksanakan besok malam di halaman kantor KPU Kendari,” ujar Jumwal.
Lebih lanjut Jumwal mengatakan, jumlah tim paslon yang diperbolehkan masuk ke area kantor KPU Kendari nantinya maksimal 30 orang per paslon. Total 30 orang tersebut meliputi partai pengusung, tim pendukung, termasuk keluarga dengan syarat memiliki id card bertanda tangan basah.
“Terkait tim pendukung yang ikut mengantar, itu juga kita akan bahas bersama LO sambil mempertimbangkan dari pihak TNI-Polri,” pungkasnya.
Penulis : R. Hafid