News  

Polda Sultra Umumkan Kuota Penerimaan Bintara Polri 2024, Sasar 17 Kabupaten Kota

Peserta calon bintara Polri saat melakukan tes psikologi di Polda Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (6/6/2024). Foto/Bidhumas Polda Sultra
Peserta calon bintara Polri saat melakukan tes psikologi di Polda Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (6/6/2024). Foto/Bidhumas Polda Sultra

Kendari, Bentara Timur – Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra) mengumumkan bahwa kuota penerimaan bintara Polri tahun 2024 telah disediakan untuk seluruh kabupaten dan kota di provinsi tersebut, termasuk daerah-daerah yang belum memiliki kepolisian resor (Polres).

Hal itu disampaikan oleh Kepala Biro Sumber Daya Manusia (Karo SDM) Polda Sultra, Kombes Pol Danang Beny, lewat keterangan tertulisnya, Sabtu (8/6/2024).

Beny mengatakan, langkah ini merupakan bagian dari komitmen Polda Sultra untuk memastikan bahwa setiap wilayah Sultra mendapatkan kesempatan yang adil dalam proses penerimaan anggota bintara.

“Dengan menyediakan kuota untuk semua kabupaten dan kota, termasuk daerah-daerah yang belum memiliki Polres, kami ingin memastikan bahwa seluruh masyarakat di provinsi ini memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi anggota Polri,” katanya.

Beny mengungkapkan, kebijakan ini diinisiasi oleh Kapolda Sultra, Irjen Pol Dwi Irianto, yang berupaya memastikan bahwa penerimaan bintara Polri dapat merata ke seluruh wilayah 17 kabupaten kota di Sultra.

“Kami berharap penerimaan bintara yang lebih inklusif ini akan memberikan dampak positif bagi seluruh wilayah Sulawesi Tenggara. Dengan adanya perwakilan dari pelbagai daerah, kehadiran kepolisian diharapkan semakin merata dan mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat,” ujar Beny.

Beny berharap, dengan pembukaan kuota yang merata ini, banyak calon bintara berkualitas dari pelbagai daerah di Sultra akan muncul dan berpartisipasi. Keberadaan para calon bintara ini nantinya akan memperkuat institusi kepolisian di provinsi ini, sehingga mampu meningkatkan keamanan dan ketertiban di seluruh wilayah.

Dengan kebijakan ini, kata Beny, Polda Sultra menunjukkan komitmennya untuk membangun kepolisian yang inklusif, profesional, dan berorientasi pada pelayanan masyarakat, serta memastikan bahwa kesempatan untuk menjadi anggota Polri tersedia bagi semua warga negara, tanpa memandang latar belakang daerah.

Di tempat terpisah, Ketua Umum Pengurus Daerah Kerukunan Keluarga Bajo Provinsi Sultra, Kahar menyampaikan terima kasih yang mendalam kepada Kapolda Sultra atas perhatian besar yang diberikan kepada generasi muda Bajo untuk mengikuti rekrutmen menjadi anggota Polri.

“Banyak terima kasih kepada Kapolda Sultra atas perhatiannya memberi kesempatan kepada generasi muda Bajo untuk mengikuti seleksi menjadi anggota Polri. Semoga Polda Sultra semakin jaya dalam melindungi masyarakat menuju kesejahteraannya,” kata Kahar.

Kahar bilang, ucapan terima kasih ini merupakan bentuk apresiasi tinggi dari komunitas Bajo terhadap kebijakan inklusif yang diterapkan oleh Polda Sultra dalam seleksi penerimaan Bintara Polri gelombang kedua di tahun 2024.

Menurutnya, dengan memberi kesempatan kepada generasi muda dari pelbagai latar belakang, termasuk suku Bajo, Polda Sultra menunjukkan komitmennya untuk membangun institusi kepolisian yang lebih representatif dan merata.

“Kesempatan ini bagi generasi muda Bajo yang memiliki semangat dan potensi besar untuk berkontribusi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Sultra,” ujarnya.

Editor : R. Hafid