Kendari, Bentara Timur – Tersebar video anak Ketua DPD 1 Partai Golkar Sulawesi Tenggara (Sultra) Herry Asiku membawa lari rekomendasi Model B.Persetujuan.Parpol.KWK atau B1-KWK Partai Golkar di pemilihan Wali Kota (Pilwali) Kendari yang bakal diserahkan ke pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota, Aksan Jaya Putra (AJP) dan Andi Sulolipu (ASLI).
Rencananya DPP Golkar akan menyerahkan rekomendasi B1-KWK untuk pasangan Aksan Jaya Putra dan Andi Sulolipu, pada Minggu (25/8/2024).
Berdasarkan video yang tersebar di salah stu grup whatsapp, terlihat kegaduhan di DPP Golkar menjelang penyerahan rekomendasi B1-KWK untuk pasangan Aksan Jaya Putra dan Andi Sulolipu. Dalam video berdurasi 17 detik itu, tampak seorang pria yang memakai kameja biru tua mencoba mengambil rekomendasi B1-KWK Golkar. Terdengar juga suara perempuan yang meminta kepada pria tersebut agar jangan melakukan hal seperti itu.
“Pak pak pak kenapa begitu. Pak jangan begitu,” ucap perempuan yang ada dalam video.
Belakangan berdasarkan informasi yang diperoleh, diketahui pria kameja biru tua itu adalah Satria Asiku, Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Sultra yang juga anak dari Ketua DPD 1 Golkar Sultra, Herry Asiku.
AJP membenarkan B1-KWK miliknya dibawa lari oleh anak Ketua DPD 1 Golkar Sultra.
“Iya sama anaknya Heri, Satria,” katanya saat dikonfirmasi, Minggu (25/8/2024).
Sebelumnya, DPP Golkar sudah mengelurkan rekomendasi kepada Siska Karina Imran-Sudirman untuk Pilwali Kendari. B1-KWK saat itu masih ditandatangani Airlangga Hartarto sebelum memutuskan mundur sebagai Ketua Umum Partai Golkar.
Namun, saat Bahlil Lahadalia terpilih secara aklamasi di Munaslub Golkar, rekomendasi dukungan berubah dari Siska Karina Imran-Sudirman kepada Aksan Jaya Putra-Andi Sulolipu.
Beralihnya dukungan Golkar dari pasangan Siska Karina Imran-Sudirman ke pasangan Aksan Jaya Putra-Andi Sulolipu dibenarkan Sekretaris DPD 1 Golkar Sultra, Muhammad Basri.
“Iya,” kata Basri lewat pesan whatsappnya, Minggu (25/8/2024).
Penulis : R. Hafid
