Kendari, bentaratimur.id – Warga Desa Latompe, Kecamatan Lawa, Kabupaten Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara (Sultra), menangkap ular piton sepanjang 7 meter pada Rabu (21/9/2022).
Kepala Desa Latompe, La Sugira mengatakan, ular tersebut pertama kali ditemukan oleh warganya bernama La Densi yang saat itu hendak membersihkan kebun sekitar pukul 09.00 WITa.
“Ular itu ditemukan sama warga bernama pak La Densi. Saat ditemukan ular dalam posisi diam, melilitkan tubuhnya di semak-semak,” kata La Sugira saat dihubungi lewat telepon selulernya, Jumat (23/9/2022).
Selanjutnya La Densi memanggil warga lainnya untuk melumpuhkan ular itu.
Saat berusaha melumpukan ular piton tersebut, warga sempat kesulitan karena posisi ular terus bergerak dan masuk ke dalam semak-semak. Namun setelah beberapa jam, warga berhasil melumpuhkan ular piton itu.
“Ulat tersebut sempat melawan. Tapi warga berhasil memotong ular itu di bagian kepala dengan parang, hingga ular tersebut mati,” ujarnya.
La Sugira bilang, setelah dilumpuhkan, ular langsung dibawa keluar area hutan. Ular piton tersebut kemudiam dijual di Kambaara, Kabupaten Muna Barat.
La Sugira menambahkan di wilayah desanya memang sudah sering kali ditemukan ular piton yang berukuran besar. Selain itu, banyak hewan ternak warga yang hilang
“Sudah belasan kali, ukurannya bervariasi, mulai dari yang kecil sampai ada yang paling besar. Desa kita ini memang lokasi rawa-rawa, sehingga ular yang menyukai daerah basah dan lembab. Makanya, kami sering memberi tahu warga agar ketika beraktivitas dalam hutan harus lebih dari satu orang,” tuturnya.
Laporan : R. Hafid